Friday, March 23, 2012

sejarah perkembangan kesehatan mental

Kesehatan mental

Apa yang di maksud konsep sehat?

Budaya barat dan timur ternyata memiliki perbedaan yang dasar mengenai konsep sehat-sakit.perbedaan ini kemudian mempengaruhi system pengobatan di kedua kebudayaan.akibatnya,pandangan mengenai kesehatan mental juga berbeda.namun dengan kemajuan teknologi dan komunikasi yang membuat relasi antar manusia semakin mengglobal,pertemuan antara kedua budaya ini tidak lagi dapat di hindari sehingga sekarang ini di temui berbagai cara penanganan kesehatan yang mencoba mengintegrasikan system pengobatan antara kedua kebudayaan.
Sehat dan kesehatan tidak pernah di bahas secara ekplisit sehingga istilah kesehatan bahkan tidak tercantum di dalam indeks buku (joesoef,1990) . (freund) (1991) dengan mengutip the international dictionary of medicine and biology ,mendefinisikan kesehatan sebagai “suatu kondisi yang dalam keadaan baik dari suatu organisme atau bagiannya,yang di cirikan oleh fungsi yang normal dan tidak adanya penyakit “. Jadi sekali lagi pemahaman mengenai kesehatan umumnya masih berfokus pada masalah fisik dan bertitik tolak pada masalah ada tidaknya penyakit .itulah yang menjadi alas an mengapa konsep mengenai penyakit (illness) juga menjadi pembahasan.

Dimensi-dimensi kesehatan mental:ada 4:

-fisik:yaitu individu sehat secara fisik
-mental:individu sehat secara mental dan mampu mengendalikan perasaan “serta mengendalikan emosi
-sosial:maksudnya di sini mampu membaur dengan lingkungan sosialnya
-ekonomi:maksudnya adalah terpenuhi segala sesuatu untuk kebutuhan sehari hari

Sejarah perkembangan kesehatan mental

Sejarah kesehatan mencatat ternyata konsep sehat tidak jelas,lebih banyak di temui konsep tentang sakit.ini membuat pemahaman tentang sehat dan kesehatan juga mengalami kerancuan.batasan .batasan tentang kesehatan yang tidak jelas mengakibatkan manusia tidak memiliki pegangan yang baku untuk mencapai derajat kesehatan yang harus di capai.
Ada perbedaan antara model kesehatan barat dan dengan model kesehatan timur.barat lebih memandang kesehatan bersifat dualistik,melihat tubuh manusia seperti mesin dan di pengaruhi oleh dominasi medis.sementara timur lebig bersifat holistik ,melihat kesehatan secara menyeluruh,saling mengait sehingga mempengaruhi cara-cara penanganan terhadap penyakit.
Meskipun konsep kesehatan mental tidaklah jelas dan masih mengalami perkembangan,tapi ada beberapa ciri tingkah laku sehat menjadi cirri standar untuk menunjukan sehat tidaknya individu.
Sejarah kesehatan mental di eropa,khususnya di inggris,agak sedikit berbeda sebelum abad ke 17,orang gila di samakan dengan penjahat/kriminal sehingga mereka di masukan kedalam penjara.
Jhon locke dalam tulisannya yang berjudul an essay concering understanding ,menyatakan bahwa terdapat derajad kegilaan dalam diri setiap orang yang di sebabkan oleh emosi yang memaksa orang untuk memunculkan ide-ide salah dan tidak masuk akal secara terus menerus.
Kegilaan adalah ketidakmampuan akal untuk mengeluarkan gagasan yang berhubungan dengan pengalaman secara tepat.pandangan jhon locke ini bertahan di eropa sampai abad ke -18.
Sejarah kesehatan mental merupakan cerminan pandangan masyarakat terhadap gangguan mental dan perlakuan yang di berikan ada beberapa pandangan masyarakat terhadap gangguan mental di dunia barat,antara lain:
-Akibat kekuatan supranatural
-Di rasuki oleh roh/setan
-Di anggap kriminal karena memiliki derajad kebinatangan yang besar
-Di anggap memiliki cara berpikir irasional
-Di anggap sakit
-Merupakan reaksi terhadap tekanan/stress,merupakan perilaku maladaptive
-Melarikan diri dari tanggung jawab

daftar pustaka:

Hall,C.S.& Lindzey, G.Theories of Personality. New York :John Wiley &Snons.(1957,1970,1978)
Maddi, S.R. Personality Theories. A Comparative Analysis. Homewood,Ill.: The Dorsey Press,(1980
penerbit sarwono, Sarlito.(2010).pengantar psikologi umum, jakarta:rajawali pers

teori kepribadian

Kesehatan mental

Apa yang di maksud konsep sehat?

Budaya barat dan timur ternyata memiliki perbedaan yang dasar mengenai konsep sehat-sakit.perbedaan ini kemudian mempengaruhi system pengobatan di kedua kebudayaan.akibatnya,pandangan mengenai kesehatan mental juga berbeda.namun dengan kemajuan teknologi dan komunikasi yang membuat relasi antar manusia semakin mengglobal,pertemuan antara kedua budaya ini tidak lagi dapat di hindari sehingga sekarang ini di temui berbagai cara penanganan kesehatan yang mencoba mengintegrasikan system pengobatan antara kedua kebudayaan.
Sehat dan kesehatan tidak pernah di bahas secara ekplisit sehingga istilah kesehatan bahkan tidak tercantum di dalam indeks buku (joesoef,1990) . (freund) (1991) dengan mengutip the international dictionary of medicine and biology ,mendefinisikan kesehatan sebagai “suatu kondisi yang dalam keadaan baik dari suatu organisme atau bagiannya,yang di cirikan oleh fungsi yang normal dan tidak adanya penyakit “. Jadi sekali lagi pemahaman mengenai kesehatan umumnya masih berfokus pada masalah fisik dan bertitik tolak pada masalah ada tidaknya penyakit .itulah yang menjadi alas an mengapa konsep mengenai penyakit (illness) juga menjadi pembahasan.

Dimensi-dimensi kesehatan mental:ada 4:
-fisik:yaitu individu sehat secara fisik
-mental:individu sehat secara mental dan mampu mengendalikan perasaan “serta mengendalikan emosi
-sosial:maksudnya di sini mampu membaur dengan lingkungan sosialnya
-ekonomi:maksudnya adalah terpenuhi segala sesuatu untuk kebutuhan sehari hari

Sejarah perkembangan kesehatan mental

Sejarah kesehatan mencatat ternyata konsep sehat tidak jelas,lebih banyak di temui konsep tentang sakit.ini membuat pemahaman tentang sehat dan kesehatan juga mengalami kerancuan.batasan .batasan tentang kesehatan yang tidak jelas mengakibatkan manusia tidak memiliki pegangan yang baku untuk mencapai derajat kesehatan yang harus di capai.
Ada perbedaan antara model kesehatan barat dan dengan model kesehatan timur.barat lebih memandang kesehatan bersifat dualistik,melihat tubuh manusia seperti mesin dan di pengaruhi oleh dominasi medis.sementara timur lebig bersifat holistik ,melihat kesehatan secara menyeluruh,saling mengait sehingga mempengaruhi cara-cara penanganan terhadap penyakit.
Meskipun konsep kesehatan mental tidaklah jelas dan masih mengalami perkembangan,tapi ada beberapa ciri tingkah laku sehat menjadi cirri standar untuk menunjukan sehat tidaknya individu.
Sejarah kesehatan mental di eropa,khususnya di inggris,agak sedikit berbeda sebelum abad ke 17,orang gila di samakan dengan penjahat/kriminal sehingga mereka di masukan kedalam penjara.
Jhon locke dalam tulisannya yang berjudul an essay concering understanding ,menyatakan bahwa terdapat derajad kegilaan dalam diri setiap orang yang di sebabkan oleh emosi yang memaksa orang untuk memunculkan ide-ide salah dan tidak masuk akal secara terus menerus.
Kegilaan adalah ketidakmampuan akal untuk mengeluarkan gagasan yang berhubungan dengan pengalaman secara tepat.pandangan jhon locke ini bertahan di eropa sampai abad ke -18.
Sejarah kesehatan mental merupakan cerminan pandangan masyarakat terhadap gangguan mental dan perlakuan yang di berikan ada beberapa pandangan masyarakat terhadap gangguan mental di dunia barat,antara lain:
-Akibat kekuatan supranatural
-Di rasuki oleh roh/setan
-Di anggap kriminal karena memiliki derajad kebinatangan yang besar
-Di anggap memiliki cara berpikir irasional
-Di anggap sakit
-Merupakan reaksi terhadap tekanan/stress,merupakan perilaku maladaptive
-Melarikan diri dari tanggung jawab

Kepribadian yang sehat

kepribadian yang sehat adalah individu yang mampu menilai dirinya sendiri secara realistik,mampu menilai diri sendiri apa adanya baik tentang kelebihan maupun kekurangannya dia secara fisik,kemampuan dan sebagainya. dapat menghadapi situasi
atau kondisi kehidupan yang dialaminya secara realistik dan mau
menerima secara wajar, tidak mengharapkan kondisi kehidupan itu
sebagai sesuatu yang sempurna.serta memiliki sifat mandiri dalam cara berfikir, dan
bertindak, dapat mengambil keputusan, mengarahkan dan mengembangkan
diri serta menyesuaikan diri dengan norma yang berlaku di lingkungannya. dapat
menghadapi situasi frustrasi, depresi, atau stress yang dia alami secara positif.dan yang terakhir dia tidak menunjukan perilaku perilaku yang di luar batas kewajaran.
Jika individu memenuhi beberapa kriteria di atas bisa di bilang individu tersebut memiliki kepribadian yang sehat.

Bagaimana kepribadian seseorang berkembang menurut teori sigmund freud dan erikson

Teori perkembangan Sigmund freud
Kepribadian tersusun dari 3 sistem pokok,yaitu:id,ego,superego
ID:merupakan system kepribadian yang asli id merupakan rahim tempat ego superego berkembang.freud juga menyebut id;kenyataan psikis yang sebenarnya.”karena id merepresentasikan dunia batin,pengalaman subjektif dan tidak mengenal pernyataan objektif.
Contoh proses primer yang paling baik pada orang normal ialah bermimpi di malam hari,yang di yakini oleh freud selalu mengungkapkan pemenuhan atau usaha pemenuhan suatu hasrat.
EGO:timbul karena kebutuhan-kebutuhan organisme memerlukan transaksi-transaksi yang sesuai dengan dunia kenyataan objektif.
SUPEREGO:adalah perwujudan internal dari nilai-nilai dan cita-cita tradisional masyarakat sebagaimana di terangkan orang tua kepada anak,dan di laksanakan dengan cara memberinya hadiah-hadiah atau hukuman.superego adalah wewenang moral dari kepribadian;yang mencerminkan yang ideal dan bukan yang real;dan memperjuangkan kesempurnaan dan bukan kenikmatan.perhatiannya yang utama adalah memutuskan apakah sesuatu itu benar atau salah dengan demikian ia dapat bertindak sesuai dengan norma-norma moral yang di akui oleh wakil-wakil masyarakat.fungsi-fungsi pokok super ego adalah:
1.merintangi impuls-impuls id,terutama impuls-impuls sexsual dan agresif karena inilah impuls-impuls yang pernyataannya sangat di kutuk oleh masyarakat.
2.mendorong ego untuk menggantikan tujuan-tujuan realistis dengan tujuan-tujuan moralistis.
3.mengejar kesempurnaan.

Teori perkembangan erikson

Empat tahap pertama terjadi pada masa bayi dan masa kanak-kanak,tahap kelima pada masa adolesen dan ketiga tahap terakhir pada tahun-tahun dewasa dan usia tua.apa yang terjadi pada tahap ini sangat penting untuk kepribadian dewasa.identitas,krisis-krisis identitas dan kekacauan identitas merupakan konsep-konsep erikson yang sangat terkenal.
1.kerpercayaan dasar vs kecurigaan dasar
2.otonomi vs perasaan malu dan keragu-raguan
3.inisiatif vs kesalahan
4.kerajinan vs inverioritas
5.identitas vs kekacauan identitas
6.keintiman vs isolasi
7.generatifitas vs stagnasi
8.integritas vs keputusasaan

Daftar pustaka
Freud,s.An outline of psychoanalysis.in standard edition.Vol.23.London:Hogarth press,1964.(first German edition,1940).
Erikson ,E.H.childhood and society.New York:Norton,1950,2nd
Ed.revised and enlarged,1963.
Hall,C.S.& Lindzey, G.Theories of Personality. New York :John Wiley &Snons.(1957,1970,1978)
Maddi, S.R. Personality Theories. A Comparative Analysis. Homewood,Ill.: The Dorsey Press,(1980).