Saturday, March 16, 2013

psikoterapi

1. pengertian psikoterapi Psikoterapi adalah suatu interaksi sistematis antara klien dan terapis yang menggunakan prinsip-psinsip psikologis untuk membantu menghasilkan perubahan dalam tingkah laku, pikiran dan perasaan klien supaya membantu klien mengatasi tingkah laku abnormal dan memecahkan masalah-masalah dalam hidup atau berkembang sebagai seorang individu 2.tujuan psikoterapi Menguatkan daya tahan mental yang telah dimilikinya Mengembangkan mekanisme daya tahan mental yang baru dan yang lebih baik untuk mempertahankan fungsi pengontrolan diri Meningkatkan kemampuan adaptasi terhadap lingkungan. 3. unsur unsur psikoterapi Dalam psikoterapi, unsur-unsur aktif dalam pekerjaan reparasi emosional ini meliputi hubungan baik dan rasa percaya antara klien dan terapis yang bergerak bersama dengan baik serta terbukanya aliran emosi yang lebih bebas antara klien dengan terapis. 4.perbedaan antara psikoterapi dan konseling Berangkat dari pemahaman Brammer & Shostrom (1977) mengemukakan bahwa : 1. Konseling ditandai oleh adanya terminology seperti : “educational, vocational, supportive, situational, problem solving, conscious awareness, normal, present-time dan short term”. 2. Sedangkan psikoterapi ditandai oleh : “supportive (dalam keadaan krisis), reconstructive, depth emphasis, analytical, focus on the past, neurotics and orther severe emotional problems and longterm. Artinya segala sesuatunya lebih mendalam hingga tuntas dan semua itu perlu waktu serta proses. 5.pendekatan psikoterapi terhadap mental illnes a. Terapi Psikoanalisis (Psikodinamika) Membuat sesuatu yang tidak sadar menjadi sesuatu yang disadari. Membantu klien menghidupkan kembali pengalaman-pengalaman yang sudah lewat dan bekerja melalui konflik yang ditekan melalui pemahaman intelektual. Tujuannya adalah agar klien menyadari apa yang sebelumnya tidak disadarinya. b.Terapi Behavioral Manusia bertindak secara otomatis karena membentuk asosiasi (hubungan sebab-akibat atau aksi-reaksi). Dalam hal ini berkaitan dengan classical conditioning (Ivan Pavlov) yang menggunakan anjing sebagai percobaannya, ketika anjing menekan bel muncul makanan dan air liur. Selain itu juga operant conditioning(B.F Skinner) yang menggunakan tikus sebagai percobaannya. c. Terapi Humanistik Sebuah pendekatan umum terhadap perilaku manusia yang menekankan pada keunikan, keberhargaan, dan nilai tujuan pribadi. Terapi humanistic adalah terapi yang dimaksudkan untuk menangani manusia secara menyeluruh. d. Terapi Kognitif Perilaku manusia dipengaruhi oleh pikirannya. Terapi ini lebih fokus pada memodifikasi pola pikiran untuk bisa mengubah perilaku. Tujuan terapi ini adalah mengubah pola piker dengan cara meningkatkan kesadaran dan berpikir rasional. e. Terapi Integratif/Holistik Memilih dari berbagai teknik terapi yang paling tepat untuk klien tertentu, ketimbang mengikuti dengan kaku satu teknik tunggal. Selain itu terapi ini merupakan suatu psikoterapi gabungan yang bertujuan untuk menyembuhkan mental seseorang secara keseluruhan. 6.bentuk utama terapi -Bentuk Psikoterapi (Wolberg) Supportive Therapy : tujuannya untuk memperkuat pertahanan individu serta pengendalian emosi yang efektif. -Reeductive Therapy : membentuk penyesuaian ulang serta pengubahan tujuan. -Reconstruktif Therapy : untuk menghidupkan pengalaman-pengalaman tidak sadar agar terstruktur dan berkarakter sehingga menjadi suatu potensi. sumber: Sulastri, E. 2005. Psikoterapi Islam pada Penderita Skizofrenia. Semarang Gunarsa, S.D,dkk. (2007). Konseling dan Psikoterapi. Jakarta: Gunung Mulia Goleman, Daniel.2006.Social Intellegence The New Science of Human Relationship.Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama

No comments:

Post a Comment